Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 14 September 2013



Bukti Kebenaran Al-Quran Berdasarkan Proses Penciptaan Manusia

"Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah, Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim), Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik (14) " ( Al-Mu'minuun: 12-14)
http://www.eramuslim.com/peradaban/quran-sunnah/embriologi-menurut-quran-dan-sunnah-bagian-ke-2.htm#.UcMmaudHI8o

Itulah ayat-ayat di dalam Al-Quran yang menerangkan bahwa proses penciptaan manusia tercipta dari sperma yang masuk ke dalam rahim (proses fertilisasi). Beratus-ratus tahun sebelum ditemukan secara ilmiah soal sperma atau soal fertilisasi.

Sperma baru ditemukan pada tahun 1677 ketika seorang ilmuwan penemu mikroskop asal Belanda bernama Antony van Leeuwenhoek mengaku melihat animalcules yang bergerak seperti belut dalam salah satu sampel semennya sendiri di bawah lensa mikroskop. (Saat itu juga van Leeuwenhoek langsung memastikan kepada para pembacanya bahwa sampel tersebut berasal dari "kelebihan" sperma yang diperolehnya setelah berhubungan seksual, bukannya masturbasi).

Tubuhnya bulat, tapi tumpul di bagian depan serta dilengkapi dengan ekor yang tipis dan panjang,â?? tulis van Leeuwenhoek dalam laporan awalnya. Antony van Leeuwenhoek bisa dikatakan sebagai penemu sperma pertama. Faktanya, menurut buku A Mind of its Own: A Cultural History of the Penisâ?? (The Free Press, 2001), proses fertilisasi sendiri baru dapat terbukti pada tahun 1879.

Jadi, sebelum para ilmuwan tau soal sperma atau proses fertilisasi, Al-Quran sudah menjelaskan proses penciptaan manusia tersebut di dalam Al-Quran surat Al-Mu'minuun ayat 12-14

0 komentar:

Posting Komentar